Pages

Ads 468x60px

Minggu, 07 Oktober 2012

Tentang Kabel UTP / LAN

Kabel UTP merupakan salah satu media yang digunakan dalam membuat suatu jaringan atau LAN (Local Area Network). Banyak orang memilih menggunakan kabel UTP untuk membuat suatu LAN dikarenakan kabel UTP sangat murah (sekitar Rp. 3.000,- per meternya) dan Loss datanya tidak mencapai 1% selama kabel yang dibentangkan untuk membuat LAN kurang dari 200 meter.
Sebenarnya kabel UTP dan kabel STP sama, cuman berbeda pada kemasannya saja. Seperti namanya, Unshielded Twisted Pair yang berarti kabel pasangan berpilin/terlilit tanpa pelindung, dan Shielded Twisted Pair yang berarti Kabel pasangan berpilin / terlilit berpelindung. Agar lebih jelas lagi pembaca sekalian bisa melihat pada gambar di bawah ini :

perbedaan kabel UTP-STP

Terlihat jelas pada gambar diatas yang membedakan kabel UTP dan STP hanya pada pembungkus lapisan kedua yang terbuat dari semacam alumunium foil, sedangkan pada UTP tidak terdapat pembungkus itu.

Kabel UTP sendiri terdapat beberapa jenis, yang yang menunjukkan kualitas, jumlah kerapatan lilitan pairnya, semakin tinggi katagorinya semakin rapat lilitannya dan parameter lainnya seperti berikut ini:
  • Kabel UTP Category 1
    Digunakan untuk komunikasi telepon (mentransmisikan data kecepatan rendah), sehingga tidak cocock untuk mentransmisikan data.
  • Kabel UTP Category 2
    Mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai dengan 4 Mbps (Megabits per second)
  • Kabel UTP Category 3
    Digunakan pada 10BaseT network, mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai 1Mbps. 10BaseT kependekan dari 10 Mbps, Baseband, Twisted pair.
  • Kabel UTP Category 4
    Sering digunakan pada topologi token ring, mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai 16 Mbps
  • Kabel UTP Category 5
    mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai 100 Mbps, 
  • Kabel UTP Category 5e
    mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai 1000 Mbps (1Gbps), frekwensi signal yang dapat dilewatkan sampai 100 MHz.
  • Kabel UTP Category 6
    Mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai 1000 Mbps (1Gbps), frekwensi signal yang dapat dilewatkan sampai 200 MHz. Secara fisik terdapat separator yg terbuat dari plastik yang berfungsi memisahkan keempat pair di dalam kabel tersebut.
  • Kabel UTP Category 7 gigabit Ethernet (1Gbps), frekwensi signal 400 MHz .
 Pada kabel UTP terdapat 2 jenis pemasangan yang mempunyai maksud dan tujuannya masing-masing :
Kabel straight
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu  dengan ujung yang lainnya. Kabel straight digunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda.

Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau kadang-kadang juga dipakai  sesuai  standar TIA/EIA 368A sebagai berikut:


urutan-kabel-utp-straight
Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
  1. Menghubungkan antara computer dengan switch
  2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
  3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
  4. Menghubungkan switch ke router
  5. Menghubungkan hub ke router
Kabel cross over
Kabel cross over merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan
ujung dua. Kabel cross over  digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Gambar dibawah adalah susunan standar kabel cross over.

urutan kabel utp crossover

Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :
  1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  2. Menghubungkan 2 buah switch
  3. Menghubungkan 2 buah hub
  4. Menghubungkan switch dengan hub
  5. Menghubungkan komputer dengan router
  6. Menghubungkan adaptor POe dengan radio AP
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.

Sementara itu saja ilmu yang bisa saya bagi, jika pembaca sekalian mempunyai pertanyaan, silahkan ajukan saja, jika bisa saya jawab, jika tidak bisa maka akan saya cari dulu jawabannya kepada yang lebih pintar (mas google) :).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar